Mary Corrigan, seorang ibu tiga anak, tak dapat menyembunyikan kesedihannya. Betapa tidak, rambut kebanggaan wanita asal Bromley, Kent, ini pelan-pelan rontok. Puncaknya pada usia ke 43 tahun, dia tidak bisa keluar rumah tanpa topi untuk menutupi kebotakannya.
"Dalam beberapa bulan saya merasa ngeri melihat kebotakan yang semakin melebar di seluruh kepala. Saya bingung, padahal sebelumnya rambut saya berwarna merah, tebal, keriting, dan panjang. Benar-benar mahkota kemuliaan saya," kata Corrigan, dikutip dari laman Daily Mail.
Sudah banyak dokter ahli masalah rambut Corrigan datangi. Namun, usahanya tidak membuahkan hasil. Semua resep sudah dicoba, tapi tidak ada tanda-tanda mahkotanya bakal tumbuh. Tes darah pun sempat dijalani dan hasilnya normal, tapi kerontokan terus terjadi.
Tak hanya kehilangan rambut, Corrigan juga mulai kehilangan alis. Kondisi ini makin membuatnya stres.
Akhirnya, mantan koki dengan latar belakang di bidang nutrisi ini memutuskan untuk mencari jalan keluar sendiri. Dia sangat tertarik dengan metode baru penumbuh rambut, yakni diet. Dan ternyata, cukup ampuh mengembalikan kelebatan rambut ibu rumah tangga ini.
Diet yang dijalani Corrigan ialah diet penumbuh rambut dengan mengonsumsi makanan kaya zat besi.
Selama empat bulan, Corrigan rutin menjalani diet makanan kaya zat besi. Hasilnya benar-benar nyata, rambutnya tidak hanya tumbuh kembali, namun lebih tebal dan lebih kuat dari sebelumnya. Penampilannya sungguh mengesankan.
Adapun menu makanan yang mengandung zat besi yang dikonsumsi Corrigan selama diet, yakni sereal ditambah jus jeruk untuk sarapan. Kemudian, ham sandwich dari roti gandum plus salad untuk makan siang.
Sedangkan untuk makan malam, biasanya dia mengonsumsi kerang, paella seafood, daging rusa burger, salad selada air, selada, paprika, tomat, atau biji labu.
Dikutip dari Daily Mail, kekurangan asupan zat besi pada wanita memang sering menjadi pemicu kerontokan sampai kebotakan. Rata-rata, kaum wanita hanya mengasup kebutuhan 15mg zat besi setiap hari.
0 komentar:
Posting Komentar